Kamu membuat semuanya terasa mudah. Kamu tak mendesakku untuk langsung percaya. Kamu menunggu.
Kamu tidak berjanji akan membuat luka di hatiku benar-benar sembuh, tapi kamu bersedia menangis dan merasakan sakitnya bersamaku.
Tak peduli sebanyak apa aku menyangkal arti hadirmu, kamu tetap di sini bersamaku.
Aku tak bisa membayangkan hidup tanpa dirimu. Aku tak bisa membayangkan hari-hari tanpa senyumanmu. Bagaimana rasanya hidup tanpa suara tawamu? Aku tak tahu. Aku tak ingin tahu.
Jadi, beri aku sedikit waktu. Aku akan berusaha semampuku sampai bisa mencintaimu sebesar kamu mencintaiku.
Sedikit waktu lagi sampai aku layak mendapatkanmu...
23 April 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment